Minggu, September 21, 2008

Saya dan Linux

Sudah beberapa tahun saya menggunakan Linux, walaupun hanyalah sebagai pemakai biasa he..he...
Mula-mula saya mencoba Redhat, Mandrake, Suse dan pernah juga CorelLinux.
Begitu tingginya semangat mencoba-coba, maka dalam satu PC saya isi dengan berbagai Sistem Operasi sehingga setiap boot saya punya beberapa pilihan.

Saat ini di rumah saya lebih banyak memakai PCLinuxOS dan keluarga Ubuntu untuk kegiatan sehari-hari.

Saya bukan anti pada Windows, namun sedapat mungkin ingin menghindari penggunaan program bajakan. Di salah satu komputer yang saya miliki malahan menggunakan Ms. Windows karena memang dulu pas beli sepaket dengan lisensi Windowsnya. Tapi untuk pekerjaan-pekerjaan administrasi, di komputer tersebut saya install-kan OpenOffice.Org yang versi Windows. Wah sudah gratis luar biasa pula kemampuannya ! Jadi OS-nya Windows, aplikasi-aplikasinya yang free aja deh.

Saya mesti berterimakasih pada komunitas yang mendukung pengembangan Linux beserta aplikasi-aplikasinya, karena walaupun produk-produknya free tapi sungguh dapat digunakan secara nyata untuk kebutuhan saya dan sekian banyak pemakai lainnya.

Mungkin logika anda bingung, koq bisa ada barang sedemikian bagus bisa gratis, aneh banget ! Wah itu sih ada cerita sendiri kenapa bisa begitu...

Membuat Repository PCLinuxOS pada PC yang sama

PCLinuxOS menyediakan repository yang berisi ribuan aplikasi yang dapat diinstall untuk menambah fitur-fiturnya. Tool yang GUI untuk menambah aplikasi bernama Synaptic.
Setelah memanggil tool Synaptic, maka kita akan disuguhi dengan daftar berbagai aplikasi tambahan yang dapat ditandai untuk kemudian dipasang oleh Sistem. Secara default, aplikasi-aplikasi tersebut berada di beberapa situs internet yang tentunya otomatis akan didownload sesuai dengan pilihan yang ditandai tadi. Oleh karena itu penambahan aplikasi membutuhkan posisi online dengan internet.
Sebagai alternatif, kita bisa memesan DVD repository pada beberapa situs lokal, silakan tanya sama om google untuk dapat situsnya. Kemudian setelah mendapatkannya, penambahan aplikasi manjadi mengasyikkan karena nggak perlu repot-repot terkoneksi ke internet, kecuali bagi anda yang memang punya sambungan dan bandwidth yang besar, wah itu sih nggak masalah nggak punya DVDnya juga, langsung aja dari internet.

Sebagai contoh, PCLinuxOS 2007 terdiri dari 3 DVD. Diasumsikan bahwa anda memiliki space harddisk yang cukup besar sehingga keseluruhan isi DVD tersebut dapat disalin ke harddisk.
Nah langkah-langkah untuk membuat repository tersebut adalah :
1. Mendapatkan ke-3 DVD tersebut (lha iya lah).
Anda bisa mendapatkannya dengan cara membeli, mengcopy dari teman atau mendownload (kalau memungkinkan)
2. Salin seluruh isi DVD pada sebuah folder. Misalnya foldernya adalah :
/data/repopcl/dvd1
/data/repopcl/dvd2
/data/repopcl/dvd3
3. Buka file /etc/apt/sources.list
Kasih komentar untuk seluruh baris, dengan memberikan karakter '#' pada baris-baris yang belum ditandai. Atau lebih ekstrim lagi : kosongkan aja filenya, namun untuk jaga-jaga sebaiknya dibackup/dicopy dulu ke file lain, siapa tau kapan-kapan perlu.
Ketikkan pada file tersebut, lalu simpan :
rpm file:///data/repopcl/dvd1/ pclinuxos/2007 main extra sam
rpm file:///data/repopcl/dvd2/ pclinuxos/2007 extra nonfree kde kde4
rpm file:///data/repopcl/dvd3/ pclinuxos/2007 extra

4. Dari user root :
# apt-get update
Atau dari user selain root :
$ sudo apt-get update
5. Selesai !

Silakan panggil tool Synaptic, dan selamat menikmati hasil kerja anda !

Minggu, September 14, 2008

Selamat Datang...

Hallo, selamat datang di blog saya.
Blog ini saya buat sebagai wahana essay, rencananya berisi cuplikan-cuplikan pengalaman baik dalam bidang teknologi - khususnya IT - maupun dalam kehidupan sosial dalam mengarungi kehidupan yang fana ini...
Saya dapat dihubungi di bambanginternet@gmail.com